- Sebutkan 4 sistem pertanian yang ada di Indonesia!
a. Sistem
Ladang
b. Sistem
Tegal pekarangan
c. Sistem
Sawah
d. Sistem
perkebunan
- Sebutkan 4 ciri khas Revolusi Hijau!
a. Tumbuhan
yang ditanam terspesialisasi (Monokultur)
b. Penggunaan
teknologi maju (missal : pembajakan menggunakan traktor)
c. Inovasi
pertanian dengan bibit unggul (missal : kultur jaringan)
d. Pengobatan
dengan penggunaan fungisida, pestisida, dll
- Revolusi pertanian yang mulai memperkenalkan tentang domestikasi adalah…
Revolusi Pertanian Pertama
- Fertile Crescent ditandai dengan beberapa hal, diantaranya…
a. Seleksi
bibit
b. Integrasi
antara tanaman pangan dan ternak
c. Surplus
gandum dan barley
- Daerah di sekitar peternakan dimana suplai susu tidak akan rusak disebut..
Milkshed
- Sebutkan faktor fisik yang mempengaruhi sistem pertanian suatu wilayah!
a. Angin
b. Curah
hujan
c. Suhu
d. Sinar
matahari
e. Tanah
f.
Topografi
g. Drainase
- Sebutkan 4 prinsip sistem pertanian ramah lingkungan dan berkelanjutan!
a. Secara
ekonomi menguntungkan
b. Secara
ekologi dapat dipertanggung jawabkan
c. Secara
social dapat diterima dan berkeadilan
d. Secara
budaya sesuai dengan kondisi setempat
- apa kepanjangan dari IRRI?
IRRI adalah kepanjangan dari
International Rice Research Institute (Institut Penelitian Padi International).
Merupakan organisasi international non pemerintah yang bertujuan meningkatkan
kesejahteraan petani beras, konsumen, dan lingkungannya.
- Jelaskan secara singkat apa itu mekanisasi pertanian dan dampaknya!
Mekanisasi pertanian adalah penggunaan
alat-alat mekanis untuk pengoperasian pertanian. Dampak psitifnya adalah;
meningkatkan produktifitas lahan, meningkatkan produktifitas tenaga kerja,
meminimalkan ongkos produksi.dampak negatifnya adalah meningkatnya
pengangguran.
- Sebutkan dampak negative revolusi hijau!
a. Pengurangan
produksi protein, karena pengembangan difokuskan pada serealia
b. Berkurangnya
keanekaragaman hayati
c. Ketergantungan
tanaman terhadap pupuk
d. Penggunaan
pestisida menyebabkan munculnya hama strain baru yang resisten
- Jelaskan maksud dari Intensifikasi, Ekstensifikasi, dan Diversivikasi!
Intensifikasi : usaha meningkatkan hasil pertanian dengan
pengoptimalan lahan pertanian. Dilakukan pada daerah yang sempit
Ekstensifikasi : Usaha meningkatkan hasil pertanian dengan cara
memperluas lahan pertanian. Dilakukan pada daerah jarang penduduk.
Diversivikasi : penganekaragaman komoditi pertanian. Dilakukan dengan
dua cara, yaitu ; memperbanyak jenis kegiatan pertanian dan memperbanyak jenis
tanaman dalam satu lahan.
- Pertanian subsisten dibagi menjadi beberapa bentuk, sebutkan dan jelaskan dengan singkat!
a. Herding nomadic : penggembalaan hewan
secara berpindah-pindah (nomaden) untuk mencari padang rumput alami. Diterapkan
pada daerah arid atau semi arid.
b. Shifting Cultivation : kegiatan
pertanian yang dilakukan secara berpindah-pindah dengan membuka lahan baru. Diterapkan
di daerah hutan hujan tropis seperti Brazil dan Asia Tenggara.
c. Pertanian intensif dengan komoditi utama
beras: diterapkan pada daerah yang
curah hujan nya tinggi sepanjang tahun. Ex: Asia Tenggara
d. Pertanian Intensif dengan komoditi utama
selain beras : diterapkan pada
daerah yang curah hujannya tidak terlalu tinggi. Ex: Afrika selatan, timur
tengah, amerika tengah. Tanaman yang dibudidayakan adalah gandum dan millet.
- Sebutkan jenis jenis pertanian komersial!
a. Dairy Farming : Peternakan komersil
dalam bentuk sapi perah, dengan susu dan olahannya yang menjadi produk
utamanya. Dikembangkan di Swedia dan Denmark
b. Grain farming : peternakan komersil
dalam bentuk budidaya biji-bijian yang berasal dari berbagai macam spesies
rerumputan seperti barley, millets,jagung, oaks, gandum. Dibudidayakan pada
daerah yang curah hujan nya rendah.
c. Livestock Ranching (peternakan sistem
gembala) : pertanian komersial dengan menggembalakan hewan ternak di suatu
padang rumput yang luas. Dengan produk utama daging dan wol. Dikembangkan pada
daerah dengan curah hujan rendah seperti Amerika Utara, Amerika Selatan, dan
Australia
d. Pertanian mediterania : pertanian
komersil yang dikembangkan di daerah sekitar laut tengah,dengan komoditi utama
Gandum, olive,jeruk, dan anggur.
e. Turck Farming (kebun buah) : pertanian
komersial dengan komoditi utam buah-buahan
f.
Holtikultura
: komoditinya yaitu sayuran dan buah-buahan. Biasanya dibudidayakan di
rumah kaca seperti contoh Eropa.
g. Pertanian campuran : Pertanian yang
mengkombinasikan antara Grain Farming dan Livestock Ranching. Dikembangkan di
daerah lembab dan lintang menengah seperti Inggris dan New Zeland.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus